Viewing 2 posts - 1 through 2 (of 2 total)
  • Author
    Posts
  • #277

    admin
    Keymaster

    Badan Penelitian dan Pengembangan Kelautan dan Perikanan mendukung pembudidayaan ikan lele menggunakan sistem bioflok. Sistem ini dinilai jauh lebih menguntungkan karena dapat menghasilkan lele hingga 10 kali lipat dari budidaya biasa.

    “Jika di kolam biasa satu meter kubik bisa dimuati 60 ekor lele, maka di kolam bioflok yang sama bisa berisi 600 lele,” kata Kepala Bidang Pelayanan Teknis Sosial Ekonomi Litbang Kementerian Kelautan dan Perikanan Catur Pramono Adi di sela Bimbingan Teknis Teknologi Adaptif Kelautan dan Perikanan di Subang, Jabar, Senin (23/11).

    Catur Pramono Adi menuturkan pada sistem bioflok tidak diperlukan lahan kolam yang luas untuk budidaya lele. Cukup kolam buatan menggunakan bahan terpal dengan rangka bambu atau besi. Namun, dengan kualitas air yang ditingkatkan menggunakan mesin airator yang memasok sirkulasi oksigen dalam kolam.

    Budidaya ikan lele sistem bioflok dilakukan dengan menumbuhkan mikroorganisme yang berfungsi mengolah limbah budidaya itu sendiri menjadi gumpalan-gumpalan kecil (floc) yang justru bermanfaat sebagai makanan alami ikan.

    sumber: nasional.republika.co.id/berita/nasional/daerah/15/11/23/ny9rm4284-budidaya-lele-bersistem-bioflok-hasilnya-10-kali-lipat

    #318

    ratna
    Participant

    Wah ide yang bagus, patut dicoba pada skala nasional

Viewing 2 posts - 1 through 2 (of 2 total)

You must be logged in to reply to this topic.